Review Buku | This Is Not Just Alvin

Menyebarkan energi positif kepada orang-orang, sepertinya itulah pesan yang ingin disampaikan oleh Alvin Adam dalam bukunya ‘This Is Not Just Alvin’. Dalam buku setebal 246 halaman, Alvin berbagi kisah tentang potongan-potongan hidupnya dalam dunia entertainment dan keluarga. 

Cerita Yang Menjadi Inspirasi

Sebagaimana judul tambahan dalam buku ini ‘Kisah-Kisah Inspiratif Dari Sang Kawan Segala Makhluk’, tentunya poin utama adalah ingin memberikan inspirasi kepada para pembaca dari setiap kisah yang dituliskan. 

Dalam buku yang diterbitkan Kaifa ini, penulis menuturkan dengan kejujurannya bagaimana ia dalam mengarungi hidup, ketika bersama orang tua, sampai terjun ke dunia hiburan tanah air. Bagaimana proses ia meraih kesuksesan di segala lini, mulai dari dunia model, bintang iklan, pesinetron, wartawan, dan juga ‘arsitek’ acara yang dipandunya sendiri ‘Just Alvin’. 

Just Alvin

Sosok Alvin Adam mungkin tidak terlalu familier bagi generasi milenial, tapi bagi orang-orang yang merasakan masa muda di akhir tahun sembilan puluhan sampai awal dua ribuan, tentulah tak asing dengan wajahnya yang sering sekali menghias layar kaca. 

Dalam salah satu sub-judulnya ‘Imlek dan Dua Burung Kecil’, penulis juga menjawab walau tidak secara gamblang, pertanyaan yang sering kali mengarah kepadanya, kenapa ia belum juga menikah, terlebih kini usianya memasuki empat puluhan. Ya, pertanyaan ala-ala warga Indonesia terhadap orang-orang yang dirasa berusia cukup matang, namun belum pula mempunyai gandengan yang sah secara hukum maupun agama. 

Bisa jadi buku ini menjadi rujukan untuk para jomlowan-jomlowati dalam mencari referensi alternatif jawaban ketika diberi pertanyaan serupa. Pertanyaan yang biasanya menghiasi acara kumpul keluarga di hari raya. 

This Is Not Just Alvin

Walau penulis aktif dalam dunia komunikasi, namun sepertinya buku ini memang tidak terlalu menggigit sebagai buku motivasi. Ada beberapa kalimat yang diulang dalam setiap sub-judul, yang sudah kita baca di halaman-halaman sebelumnya. Namun secara garis besar, pesan utama dari tulisan ini tersampaikan secara mengalir dengan baik. 

Pesan utama dalam dunia pekerjaan tersirat dengan apik, bagaimana proses menuju pada sebuah kesuksesan yang tidak akan serta merta datang tiba-tiba dituliskan dari berbagai pengalaman penulis. Ditambah cerita keluarga, tentang bagaimana berartinya orang tua, baik ayah maupun ibu, juga ada di halaman 193 dalam sub-judul mami-Papi: Cinta Paling Manis.

Data Buku