Senang rasanya kedatangan para alumni yang bersilaturahmi ke madrasah. Mereka tak putus komunikasi dan masih mengukuhkan peran alumni untuk perkembangan dan kemajuan sekolah atau madrasah yang jelas membuat kita bahagia sebagai orang tua didiknya.
Seperti halnya orang tua yang tak ada kata bekas, begitu pun dengan guru. Dengan kedatangan para alumni sekolah untuk bersilaturahmi, kebahagiaan sebagai orang tua didik sangat terasa, mungkin seperti halnya orang tua kandung yang kedatangan anaknya setelah sekian waktu merantau.
Pengertian Alumni Sekolah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) alumni berarti orang-orang yang telah mengikuti atau tamat dari suatu sekolah atau perguruan tinggi. Jadi, yang belum lulus atau tidak tamat sekolah atau kuliahnya tidak dianggap alumni, ya.
Perbedaan Alumni Dengan Alumnus
Melihat dari definisi alumni sebagai 'orang-orang', maka alumni diindikasikan sebagai bentuk jamak. Bentuk tunggal dari alumni ini adalah alumnus, sehingga alumni bisa disebut juga sebagai para alumnus atau kumpulan alumnus.
Peran Alumni MA Raudlotul Ulum
Madrasah Aliyah Raudlotul yang berdiri semenjak 2007 telah banyak melahirkan alumni setiap angkatannya. Mereka telah melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, bekerja, juga banyak yang telah berkeluarga.
Beberapa waktu lalu beberapa alumnus dari beberapa angkatan datang ke madrasah. Bersilaturahmi dengan kepala madrasah dan juga dewan guru.
Para alumnus ini adalah mereka yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, baik di Sukabumi maupun di luar Sukabumi. Yang luar biasa adalah hampir dari seluruh alumnus ini mendapatkan beasiswa di perguruan tingginya masing-masing.
Tentang alumni yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, ini adalah salah satu yang membahagiakan dan membanggakan kami sebagai pendidik. Betapa tidak, butuh waktu untuk menguatkan mereka untuk berkuliah, namun masalah yang dihadapi selalu masalah klasik, ekonomi.
Beruntung saat ini banyak tawaran beasiswa yang dapat diajukan oleh mereka yang ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Dengan modal keyakinan dan penuh harapan, serta motivasi yang luar biasa untuk menggapai cita-cita dan mimpi meraka, akhirnya beasiswa bisa didapatkan untuk bekal kuliah selama 4 tahun.
Kedatangan alumni ini salah satunya adalah untuk berkoordinasi dengan madrasah tentang keinginan merekan untuk mensosialisasikan tentang seluk beluk dunia perkuliahan dan tips dari mereka untuk mendapatkan beasiswa di perguruan tinggi. tentu saja pihak madrasah menyambut antusias rencana tersebut.
Koordinasi mereka dengan madrasah dan kepedulian mereka terhadap adik-adik kelasnya adalah bukti nyata peran mereka yang sangat positif terhadap perkembangan madrasah. Kelak kami berharap, adik-adik kelas mereka dapat mengikuti jejak para alumnus untuk melanjutkan pendidikan mereka ke perguruan tinggi dengan beasiswa juga.
Alumni MA Raudlotul Ulum Peraih Beasiswa Perguruan Tinggi
Ada banyak alumni yang mendapatkan beasiswa di perguruan tinggi, baik perguruan tinggi negeri maupun swasta. 3 Di antara alumni tersebut adalah:
Hilman Taufik
Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung ini dulunya adalah ketua OSIS di MA Raudlotul Ulum angkatan 2019. Kini ia menjadi mahasiswa dengan mendapatkan beasiswa.
Di UIN Bandung, Hilman mengambil jurusan Manajemen Dakwah. Saat ini ia sedang menjalani perkuliahan akhir semester 3.
Sembari menimba ilmu di bangku kuliah, Hilman juga memperdalam ilmu agamanya di Pondok Pesantren Al-Ihsan Bandung. Tentu saja relasi ilmu-ilmu agama di pesantren dan di bangku kuliah universitas Islam akan saling menunjang, hal ini menjadi keuntungan tersendiri bagi mahasiswa yang memilih tinggal di pondok pesantren dibandingkan dengan tinggal di kosan.
Ai Auliya
Ai Auliya melanjutkan pendidikan di Universitas Nusa Putra Sukabumi. Cita-citanya menjadi guru mengantarkannya untuk mengambil jurusan pendidikan dan keguruan sekolah dasar (PGSD).
Sewaktu menjadi siswa MA Raudlotul Ulum, Auliya adalah sosok siswa yang aktif. Ia menjadi Sekretaris OSIS dan juga pengurus di beberapa ekstrakurikuler madrasah.
Di tempat kuliahnya saat ini, Auliya mendapatkan Beasiswa Bupati Sukabumi. Setelah melewati beberapa persyaratan dan juga tes untuk mendapatkannya, ia berhasil menjadi salah satu peraih beasiswa tersebut.
Gildan Surya Fakhziar
Alumnus yang terkenal kalem ini kuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) PGRI Sukabumi jurusan manajemen. Saat ini Gildan sedang menjalani perkuliahan semester 3 dengan mendapatkan beasiswa bidik misi dari pemerintah.
Saat di madrasah, sosok Gildan walaupun terkenal pendiam, namun syarat prestasi. Ia juga mengikuti beberapa ekstrakurikuler, salah satunya adalah Science Club.
Penutup
Alumni adalah mereka yang telah tamat dari sekolah, namun tetap saja mereka adalah anak didik kami sebagai pengajar yang tak akan ada bekasnya. Mereka tetap bagian keluarga besar madrasah yang tak terpisahkan.
Terima kasih anak-anakku untuk tetap bersilaturahmi dan tetap berkontribusi dalam peran alumni untuk perkembangan dan kemajuan sekolah atau madrasah.
Tetap tapaki jalan kalian untuk meraih impian yang diinginkan dan kembalilah kelak untuk untuk membangun madrasah di masa depan.
Peran alumni sebagai motivasi adik adik kelas memang ada pengaruh besar ya Mas Yonal. Terutama jika kakak kelas ini panutan bisa mendapatkan beasiswa sehingga bisa tembus PTN atau PTS dengan jalur prestasi. Memang kalau beasiswa bidikmisi dulu tempat Mbul juga rebutan...jadi di ujung ujung ini seleksinya ketat karena yang bisa meraihnya adalah yang prestasi selain juga dilihat dari faktor ekonomi keluarga ^^
BalasHapusIya Alhamdulillah Mbul.
HapusAnak-anak yang sekarang kelas XII jadi termotivasi liat alumninya pada bisa kuliah dengan beasiswa, jadinya mereka juga banyak yang ingin mengikuti jejak kakak-kakak kelasnya
Peran alumni memang diperlukan untuk meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri dari adik-adik kelasnya. Dulu waktu SMA pernah kedatangan alumni yang kuliah di PTN. Dalam hati saya berjanji akan bisa seperti mereka. Alhamdulillah tercapai...
BalasHapusmasya allah bangganya para guru yang juga turut ikut berpean atas kesuksesan mereka ya pak.. aku pun meksi hanya pengajar SD nih, melihat para alumnus yang sudah masuk PT yang mereka idamkan terus mereka nyapa dan mengucap terima kasih saat di SD dulu rasanya merinding terharu lho hehehe.. barokalloh pak
BalasHapusSalut buat Pak Yonal dan juga salah satu the best nya, Pak Hamdan yang terus mengabdi membangun peradaban. Dekat dengan para senior dan juniornya, kekeluargaan yang begitu terasa, yang semakin menguatkan ikatan antar alumni dengan tempat di mana kita bertumbuh.
BalasHapusDulu sewaktu masih sekolah/kuliah tuh senang deh kalau kedatangan alumni. Kadang tuh ceritanya bisa jadi motivasi untuk semangat meraih cita-cita dan kalau kenal dekat bisa jadi tempat sharing rencana ke depan untuk melanjutkan sekolah kemana. Terus pas kerja juga senang kalau ketemu sesama alumni walau beda angkatan, jadi punya cerita tersendiri gitu.
BalasHapusnggak ada yg namanya mantan ya pak ,buat guru. setuju dong. sebagai bentuk rasa syukur ya, bahwa didatangi alumni ada kesan tersendiri bagi pak yonal. semangat untuk terus menebar kebaikan dalam mendidik putra-putrinya di sekolah nggih pak
BalasHapusSaat-saat yang ditunggu para guru yaa para alumninya ya pak.
BalasHapusTak jarang kalau alumni datang dan mereka masih mengingat nama kita dan kenang2an selama mereka sekolah dulu jadinya kayak bernostalgia gituu nggak sih. Seruu dan penuh kenangan.
Seneng ya pak guru, kalau alumni2nya udah ketemu jalurnya yang bener. Rasanya kayak mendampingi pertumbuhan anak sendiri.
BalasHapusLuar biasa, disinilah salah satu kenikmatan menjadi seorang guru. Kebahagiaan tersendiri apabila menyaksikan alumninya pada sukses..
BalasHapusIde dan pikiran mereka layak untuk didengarkan, dan bertukar pikiran dgn mereka pastinya asyik dan menyenangkan
BalasHapusmeski baru bediri sejak 2007, tetapi alumninya udah keren-keren Pak
BalasHapusMereka bisa jadi panutan bagi siswa yang masih sekolah
Ide mereka juga bagus jika ditampung apalagi dilaksanakan
Terlebih jika ada perkumpulan alumni yang konsisten bisa membantu siswa yang baru lulus nantinya untuk bisa mencari pandangan kuliah
Bahagianya jadi guru kalau murid-muridnya bisa meneruskan cita-cita. Senang deh punya gurunya Pak Yo. Jadi inget guru SMA-ku yang support buat pendidikan lanjutanku dulu. Semoga makin berkah, ya Pak Yo.
BalasHapusAamiin, Teh Vi. Watabarok alaik
HapusBangga pastinya ya mas, kalo anak2 didik masih mengingat tempat dia belajar dulu, dan anaknya juga berprestasi. Sebagai gurunya, pasti ada kebanggaan di hati 👍.
BalasHapusSemoga semakin banyak anak2 didik mas regen yang berprestasi, dan tetap aktif di kegiatan alumni.
Aku sendiri masih berhubungan Ama komunitas alumni sekolahku saat di Aceh, karena dari TK sampe SMU di sana. Dan tiap kali pulang ke Aceh, selalu nyempetin utk mampir ke sekolah. Memang sih guru2 ku dulu kebanyakan udah meninggal, tapi tetap aja bisa mendatangi sekolah rasanya seneeeng dan ngobatin rindu banget
Alhamdulillah Mbak, Punya anak-anak didik yang pada baik itu kaya obat awet muda buat guru..hehehe
HapusSenang juga dengarnya Mbak Fanny masih bisa menjaga silaturahmi dengan guru-guru. Dikira Mbak Fanny sekolah di Sibolga, ternyata di Aceh ya