Belajar ilmu entrepreneur bagi para siswa di sekolah tingkat SMA sederajat sangat direkomendasikan, selain untuk melihat potensi yang bisa dikembangkan lagi kelak di perguruan tinggi, bisa juga dalam jangka panjang untuk menjadi salah satu cita-cita yang akan digapai oleh para siswa. Melihat pertimbangan itu, Kepala Sekolah di tempat mengajar mengajak keluarga besar sekolah untuk mengadakan seminar tentang entrepreneur dengan mengundang salah satu entrepreneur sukses, Trie Handayani, Direktur Utama PT. Ureka Indonesia.
Mengenal Direktur Utama PT. Ureka Indonesia, Trie Handayani
MA Raudlotul Ulum Kabupaten Sukabumi mengundang sosok Trie Handayani sebagai narasumber seminar entrepreneur di madrasah aliyah bersamaan dengan agenda peresmian Ureka Mart di lingkungan yayasan raudlotul Ulum. Ureka Mart ini adalah salah satu cabang PT. Ureka Indonesia di Sukabumi yang sebelumnya juga telah banyak dibuka di beberapa kota lain seperti Jakarta, Pekalongan, Jepara, Lampung, Bandung, Bekasi, Bogor, bahkan OKU Timur.
PT. Ureka Indonesia sendiri adalah perusahaan retail yang diprakarsai oleh seorang Habib Luthf bin Ali bin Yahya dengan tujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam hal ekonomi yang berbasis di pesantren. Untuk menakhodai PT. Ureka Indonesia ini, Habib Luthfi mempercayakan pada sosok perempuan yang bernama Trie Handayani.
Bagaimana rasanya dipercaya oleh seorang Habib Luthfi bin Ali bin Yahya untuk duduk di posisi sebagai Direktur Utama sebuah perusahaan retail?. Pastinya luar biasa campur aduk. Itulah yang dirasakan pertama kali oleh sosok perempuan tangguh bernama lengkap Trie Handayani ini.
Pengalaman tentang proses ia didapuk menjadi seorang Direktur Utama ia bagikan kepada para pelajar MA Raudlotul Ulum ketika menjadi narasumber seminar entrepreneur dan juga pembukaan cabang Ureka Mart di Pesantren, di lingkungan yayasan Raudlotul Ulum, Kabupaten Sukabumi.
Kesempatan dan amanah untuk menjadi seorang Direktur Utama tak ia sia-siakan. Ia ingin berkhidmat kepada umat untuk memberikan kemanfaatan dengan adanya Ureka Mart dan ia sebagai Direktur Utamanya. Trie Handayani menegaskan bahwa kehadiran Ureka mart bertujuan untuk pembelajaran tata kelola keuangan bagi para pelajar dan santri agar lebih melek tentang literasi finansial dengan terjun langsung mempraktikannya.
Hal lain yang berkenaan dengan tujuan hadirnya Ureka Mart di bawah PT. Ureka Indonesia adalah untuk membentuk ekosistem digital di lingkungan pesantren sehingga memudahkan pesantren dalam beradaptasi dengan percepatan ekosistem. Salah satu untuk mewujudkan percepatan ekosistem, pesantren dapat bekerja sama dengan orang tua dan masyarakat untuk mendukung Ureka Mart sebagai UMKM andalan pesantren.
Dirut PT. Ureka ini juga menambahkan bahwa Ureka Mart bukanlah milik pesantren, tetapi milik masyarakat yang berbasis di pesantren. Ini adalah salah satu ikhtiar dalam mewujudkan pemberdayaan ekonomi masyarakat sesuai dengan program pemerintah dalam rangka percepatan ekonomi nasional.
Apa itu Entrepreneur?
Banyak ahli mendefinisikan apa itu entrepreneur, salah satunya pakar kewirausahaan Thomas W Zimmerer yang mengartikan entrepreneur dengan definisinya
Seorang entrepreneur adalah seorang yang menciptakan sebuah bisnis, dengan menghadapi risiko dan ketidakpastian dan bertujuan untuk mencapai laba serta pertumbuhan melalui pengidentifikasian peluang-peluang melalui kombinasi sumber daya yang diperlukan untuk mendapatkan manfaatnya.
Cara Mempersiapkan Diri Untuk Menjadi Entrepreneur Muda
Pada seminar entrepreneur di MA Raudlotul Ulum, Trie Handayani membagikan ilmunya bagaimana menyiapkan diri menjadi seorang entrepreneur di masa depan bagi para siswa. Beberapa tips yang ia paparkan antara lain:
1. Gali Terus Potensi Diri Selagi Muda
Masa sekolah SMA sederajat adalah masa yang luar biasa, masa remaja sebelum beranjak dewasa. Masa untuk mencari jati diri dan mengeksplor diri mengenal potensi yang dimiliki.
Para pelajar sejatinya tidak hanya menjadi tim penyimak di sekolah, tetapi aktif sembari mengenali potensi diri yang dimiliki, siapa tahu ada potensi entrepreneurship dalam diri kita.
2. Serius Santai Dalam Menjalani Masa Muda Untuk Menemukan Potensi Diri
Jangan terlalu serius menghabiskan masa muda, takutnya stress. Masa muda idealnya adalah masa yang indah.
Proses pencarian jati diri dan menemukan potensi diri di masa SMA memang sangat bagus dilakukan, tapi jangan lupa untuk belajar stres manajemen biar tidak terlalu keberatan memikirkannya. Tetap fun dalam prosesnya, karena pada hakikatnya tidak ada sesuatu yang instan, so nikmati saja.
3. Jangan Minder Dengan Kondisi Masa Muda Kamu Saat ini
Banyak hambatan yang dihadapi anak remaja ketika ingin belajar entrepreneur, salah satunya adalah kondisi ekonomi keluarga. Banyak yang beranggapan bahwa kita tidak akan punya privilege dalam usaha kalau orang tua kita tidak mendukung secara ekonomi. Hey, stop, jangan sampai kondisi ekonomi orang tua menghambat mimpimu untuk sukses.
Setiap orang tanpa terkecuali mempunyai kesempatan untuk sukses jika ia mau mencoba. Pun kalau gagal, setidaknya kita akan punya pengalaman bagaimana proses mencari potensi hidup kita.
4. Jangan Takut Dengan Kegagalan, Terus Cari Potensi Dengan Cara Inovasi
Jangan sampai termasuk orang-orang yang tak pernah gagal karena tak pernah mencoba. Kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, ia bisa jadi pelajaran berharga bagi hidup.
Coba sesuatu yang baru atau berinovasi dengan sesuatu yang sudah ada ditambah kecirikhasan kita yang baru dan beda. Contoh sederhananya, banyak orang sudah menjajakan makan cilok, kalau kita mau juga ikut terjun ke situ, buatlah bumbu atau sambal yang baru yang belum pernah ada.
Simpulan
Setiap pelajar adalah istimewa dengan setiap bakat dan potensinya masing-masing. Sekolah atau madrasah seyogianya menjadi tempat yang bisa mengarahkan setiap bakat dan memberdayakan setiap potensi anak didik.
Mengenalkan ilmu entrepreneur melalui seminar entrepreneur di sekolah mudah-mudahan juga bisa menjadi penguatan pembelajaran dalam kurikulum merdeka dalam projek penguatan profil pelajar Pancasila dalam bidang kewirausahaan.
Menjadi seorang entrepreneur bisa jadi potensi yang dimiliki para pelajar. Untuk itu, kenali dan pelajari ilmu entrepreneur, siapa tahu, kamu salah satu yang akan menjadi entrepreneur sukses di masa depan.
Waw keren banget anak2 SMA sudah diajarkan ilmu entrepreneur yang bisa diaplikasikan sedari dini bahkan debelum anak2 secara terjun langsung dalam kehidupan di luar sekolah.
BalasHapusKeren banget deh di Sekolah sekarang ... Ternyata makin beragam ilmu yang didapatkan juga ya Pak, termasuk tentang enterpreneur...
BalasHapusKeren sekali sekolah zaman sekarang bisa memfasilitasi murid untuk mengembangkan jiwa enterpreuneurship. Murid-murid pun pasti semangat kalau sekolah mengadakan acara seperti ini.
BalasHapusProgram yang bagus ini pak, menumbuhkan jiwa Entrepreneur pada siswa, agar nantinya mereka setelah lulus menjadi siswa yang mempunyai nilai ++, tidak hanya pintar dalam pelajaran tetapi mempunyai jiwa Entrepreneur yang mampu survive di era globalisasi.
BalasHapusJadi keingat dulu waktu sekolah belajar tentang kewirausahaan. Alhamdulillah ilmunya sampe sekarang. Dan meskipun sama sekali belum keliatan sukses setidaknya tidak panjang menyerah
BalasHapusKeren banget sih level aliyah udah dapat materi enterpreneur gini. Langsung dari ahlinya pula. Pernah denger nih tentang Ureka Mart. Ekspansinya ngeri juga ya sampai ke OKU lho. Kece.
BalasHapusWah mantab banget programnya. Semoga para siswa bisa termotivasi untuk jadi entrepreneur muda dengan prestasi dan karya. Nggak mau sok suci deh, setiap orang pasti pengen kaya banyak uang. Jaman sekarang kayaknya cuma jadi entrepreneur sukses aja jalannya kalo mau cepet kaya..
BalasHapusWah senangnya kecipratan ilmu dari praktisi langsung yang telah malang melintang di dunia bisnis
BalasHapusSiswa jadi mengetahui gambaran menjadi seorang entrepreneur
Masya Allah, baru tahu ternyata sosok Habib Lutfi bin Yahya,memiliki visis perekonomian yang jauh ke depan. Semoga PT.Ureka ini semakin berkah manfaatnya bagi ummat. Pastinya siswa bisa terinspirasi dengan sosok ini dan sosok yang didaulat menggawangi PT. Ureka
BalasHapus