Cara mengajar anak mengaji Iqro dengan baik dan benar harus dipahami baik oleh orang tua maupun para pengajar di Taman Pendidikan Al-Qur'an atau TPA. Hal ini penting agar pemahaman anak tentang belajar dasar Al-Qur'an bisa sesuai dengan ajaran semestinya melalui buku Iqro ini.
Kesalahan dalam mengajarkan dasar-dasar Al-Qur'an dalam buku Iqro akan berakibat fatal dengan akan salahnya pengucapan dalam jangka panjang ketika anak belajar pada tingkat mushaf Qur'an. Untuk itu, sejatinya memang sangat penting memahami tahapan belajar mengaji untuk pemula dengan menggunakan media buku Iqro ini.
9 Langkah Cara Mengajar Anak Mengaji Iqro Dengan Menyenangkan
Ketika waktu SMA dulu sering dimintai Ibu untuk membantunya mengajar anak-anak yang datang mengaji ke rumah. Ibu memang seorang pengajar, ia mengajarkan Al-Quran kepada anak-anak tetangga di sekitar rumah. Anak-anak yang datang mengaji bervariatif, baik usia maupun kemampuannya, ada yang masih Iqro dan ada juga yang sudah membaca lancar mushaf Al-Qur'an.
Satu waktu Ibu mengikuti pelatihan cara mengajar anak mengaji Iqro yang diadakan oleh Majelis Ulama Indonesia atau MUI. Dari sinilah alhamdulillah kebagian juga ilmu dari beliau tentang bagaimana cara mengajar anak-anak mengaji iqro dengan baik dalam suasana yang menyenangkan.
Ibarat pepatah yang mengatakan buah tidak akan jatuh jauh dari pohonnya. Setelah kini berkeluarga, Allah menakdirkan juga untuk memiliki anak-anak didik yang datang ke rumah untuk belajar mengaji. Pun sama dengan ibu dulu, anak-anak yang datang mengaji saat ini datang dengan beragam usia dan kemampuan yang juga variatif, mulai dari belajar iqro, mushaf Qur'an dan beberapa lainnya ada juga yang belajar kitab kuning dasar.
Alhamdulillah ilmu dari ibu sangat bermanfaat, apa yang beliau bagikan tentang tata cara mengajar anak mengaji iqro bisa diamalkan sampai sekarang kepada anak-anak yang senantiasa antusias datang setelah magrib untuk mengaji Iqro. Berikut beberapa tips dalam mengajar Iqro kepada anak-anak
1. Mengenalkan Huruf Hijaiyyah di Iqro 1
Huruf hijaiyyah adalah huruf dalam Bahasa Arab dan otomatis menjadi bahan pengenalan dasar ketika anak akan belajar Al-Qur'an. Huruf hijaiyyah yang berjumlah 28 ini dikenalkan secara bertahap dalam Iqro 1, rata-rata per halaman ada 2 sampai 3 huruf dengan modifikasi pengulangan yang variatif.
2. Gunakan Kata Perbandingan yang Mudah Dipahami Dalam Mengenal Huruf Hijaiyyah
Bentuk dan pengucapan huruf hijaiyyah tentunya berbeda dengan pengucapan huruf latin, sehingga memang butuh pemahaman khusus tentang bagaimana mengenalkannya kepada anak-anak. Salah satu metode yang bisa dilakukan adalah dengan membuat perbandingan yang mudah seperti mengenalkan huruf 'ba', seorang pengajar bisa mengenalkan huruf ini mirip dengan perahu yang mempunyai titik satu di bawahnya.
3. Mengajak Anak untuk Rajin Menghafal Huruf Hijaiyyah di Iqro 1 Setiap Hari
Motivasi anak dengan lembut untuk rajin belajar Iqro setiap hari. Walaupun di hari libur atau di rumah saja, buku iqro bisa diulang kembali bahkan hanya dalam waktu 5 menit saja. Yang terpenting adalah waktu orang tua untuk mendampingi anak dalam belajar Iqro ini.
4. Mengajarkan Iqro Secara Bertahap Dari Iqro 1 Sampai 6
Buku Iqro disusun sedemikian rupa mulai dari dasar sampai siap untuk mengaji dengan mushaf Qur'an standar Utsmani. Buku Iqro ini dimulai dari jilid 1 sampai jilid 6. Ketika mengajarkan Iqro kepada anak-anak, kita harus mengajarkan kepada mereka dengan tahapan-tahapan sesuai buku Iqro nya mulai dari pengenalan huruf hijaiyyah di Iqro 1 sampai contoh-contoh sederhana dari ayat Qur'an di Iqro 6.
5. Jangan Dulu Melanjutkan Iqro Jika Belum Benar Paham Iqro Sebelumnya
Walaupun sudah dikenalkan secara bertahap, pengajar Iqro jangan dulu melanjutkan ke tahap selanjutnya jika anak belum paham benar di Iqro sebelumnya yang sedang diaji. Lebih baik diulang-ulang terus sampai paham dari pada terus berlanjut tetapi anak hanya bisa paham sebagian saja.
6. Pakai Metode yang Menyenangkan Sesuai usia Mereka
Anak-anak yang sedang belajar Iqro harus diberi metode pengajaran sesuai usia mereka. Tutur kata lembut dan kesabaran seorang pengajar juga mutlak dibutuhkan dalam proses mengajar Iqro kepada anak-anak ini.
7. Bantu dengan Referensi Media lainnya Selain Buku Iqro
Selain dengan buku Iqro, pengajar atau orang tua yang sedang mengajarkan Qur'an dasar kepada anak-anak juga bisa menggunakan media lainnya untuk membantu anak lebih mengenal dasar-dasar dari Al-Qur'an ini. Contohnya anak bisa diberi referensi buku untuk belajar menulis huruf hijaiyyah, jadi selain belajar mengucapkannya, anak juga akan belajar menuliskannya.
8. Beri Semangat Jika Anak-anak Mengalami Kesulitan Ketika Mengaji Iqro
Setiap anak mempunyai kemampuan yang berbeda ketika belajar Iqro. Ada yang mempunyai daya tangkap cepat dan ada juga yang membutuhkan proses dalam memahaminya. Tugas seorang pengajar adalah tetap memperhatikan psikologis setiap anak, termasuk anak-anak yang masih berproses dalam belajar Iqro. Beri mereka motivasi agar terus bersemangat untuk mempelajari Iqro ini. Jangan sekali-kali melemahkan harapannya untuk bisa belajar Al-Qur'an.
9. Apresiasi Anak-anak Ketika Berhasil dalam Menyelesaikan Setiap Tahapan Iqro
Setiap apapun pencapaian mereka dalam belajar Iqro, jangan lupa untuk diberi apresiasi. Kata-kata pujian karena mereka berhasil dalam belajar tahap demi tahap dalam Iqro ini pastinya akan menambah motivasi dan semangat mereka untuk terus belajar.
Apa Belajar dan Mengajar Iqro Dapat Pahala?
Dalam pendidikan Islam, ilmu yang harus dipahami oleh umat terbagi menjadi 2, yaitu ilmu umum dan ilmu agama, sehingga nantinya ada keseimbangan di antara ilmu keduanya. Baik pelajar maupun pengajar dua bidang ilmu tersebut tentunya akan menjadi ladang pahala jika dilakukan dengan ikhlas, semata sebagai bentuk ibadah dan menuruti perintah Allah.
Kewajiban menuntut ilmu ini Nabi tegaskan dalam hadistnya
Menuntut ilmu itu hukumnya wajib, bagi muslim laki-laki dan muslim perempuan
Dengan penegasan hadist tersebut cukuplah menjadi penguat bagi kita untuk memotivasi anak-anak agar anak mau belajar Al-Qur'an semenjak dini sebagai salah satu bentuk belajar ilmu agama. Kita pun sebagai orang tua harus dapat menempatkan diri sebagai support system terbaik dalam proses mereka belajar, bahkan akan sangat lebih baik jika orang tua dapat mengetahui tahapan belajar mengaji anak dan mengajarkan langsung kepada mereka dengan cara mengajar anak mengaji iqro dengan baik dan benar.
Demikian ulasan sekitar cara mengajar anak mengaji Iqro. Mudah-mudahan para pengajar TPA atau orang tua yang mengajarkan anak-anaknya untuk belajar Qur'an dasar mulai Iqro ini diberikan keistiqomahan atau konsistensi dan juga keikhlasan dalam mengajarkannya sehingga dapat menjadi keridhoan dari Allah yang kelak berbuah pahala. Aamiin ya robbal aalamiin.
Posting Komentar
Posting Komentar