Setiap sekolah sebagai Gugus Depan Pramuka mempunyai cara tersendiri dalam merayakan hari pramuka setiap tahunnya. Jika si anak gadis kemarin mengadakan Pesta Siaga di madrasahnya, lain lagi dengan Si Sulung yang gerakan pramuka di sekolahnya mengadakan Mukhoyam dalam rangka memperingati Hari Pramuka Nasional ke-63.
Apa itu Mukhoyam dan seperti apa rangkaian acaranya? Kali ini kita akan membahas keseruan cerita Si Kakak mengikuti kegiatan pramuka di sekolahnya selama dua hari satu malam. Let's check them out!
Apa itu Mukhoyam?
Mukhoyam adalah istilah yang berasal dari Bahasa Arab yang bermakna perkemahan, sehingga Mukhoyam Pramuka Penggalang bisa dimaknai sebagai acara perkemahan pramuka tingkat penggalang.
Dalam pramuka sendiri terdapat jenjang yang dibagi berdasarkan usia. Untuk sekolah dasar ada dua jenjang pramuka yaitu siaga dan penggalang. Untuk pramuka siaga adalah pramuka dengan jenjang usia 7-10 tahun yang biasanya untuk kelas 1 sampai kelas 3, sedangkan pramuka penggalang adalah pramuka dengan jenjang usia 11-15 tahun, berarti untuk sekolah dasar antara kelas 4 sampai kelas 6.
Karena mukhoyam ini untuk pramuka penggalang, jadi peserta yang ikut adalah para anggota pramuka dari kelas 4 sampai kelas 6, sedangkan untuk adik-adik pramuka siaga mempunyai acara sendiri yang terpisah.
Susunan Acara Mukhoyam Pramuka Penggalang
Acara mukhoyam di sekolah si Kakak berlangsung selama 2 hari 1 malam dengan acara-acara yang dikemas oleh kakak-kakak pembina pramuka sedemikian rupa yang berelasi dengan Dasa Darma dan Tri Satya Pramuka.
Berikut contoh susunan acara mukhoyam 2 hari 1 malam yang bisa diadaptasi jika teman-teman akan mengadakan acara serupa di lingkungan masing-masing
1. Acara Mukhoyam Hari Pertama
Sebelum pelaksanaan mukhoyam ini Si Kakak sudah sangat semangat mempersiapkan segala kebutuhan dan alat-alat yang harus dibawa pada saat kedatangan. Ketika sudah dirasa cukup barang-barang yang dikemas dalam tas punggung besarnya, Jumat pagi ia diantarkan ke tempat kemah yang berlokasi di D'Raden Gunung Jaya, Kabupaten Sukabumi.
Sampai di tempat kemah kisaran jam 7 pagi ia berbaur dengan teman-teman kelompoknya di Regu Kobra sambil menunggu aba-aba dari kakak-kakak pembina untuk mengikuti rangkaian acara yang sudah disiapkan. Berikut susunan acaranya pada hari pertama:
- Registrasi atau pendaftaran dimulai dari jam 7 sampai jam 8. Para anggota pramuka penggalang rata-rata sudah siap hadir di tempat yang telah ditentukan karena memang telah diinformasikan beberapa waktu sebelumnya termasuk peralatan-peralatan yang harus dibawa
- Upacara pembukaan pada pukul 8 pagi secara resmi oleh kepala sekolah sebagai Ketua Mabigus pada pangkalan pramuka di sekolah dasar
- Pembagian tenda berdasarkan kelompoknya masing-masing selama lebih kurang 30 menit dimulai pada jam 9
- Fun game kepramukaan dibawah bimbingan kakak-kakak pembina selama 1 jam
- Persiapan salat Jumat untuk pramuka putra dan acara keputrian untuk pramuka putri
- Isoma alias istirahat, salat, dan makan dari pukul 11.30 sampai 13.30
- Lomba yel-yel antar regu pramuka selama 30 menit
- Lomba PBB (Peraturan Baris Berbaris) selama 1 jam sampai jam 3 sore
- Istirahat untuk salat asar sampai jam 4 sore
- Lomba bidang keagamaan dari jam 4 sampai jam 5
- Mandi dan persiapan salat magrib dimulai dari jam 5 sampai menjelang magrib
- Salat magrib berjamaah dan makan malam
- Salat isya berjamaah
- Malam keakraban antar anggota di tiap regu di bawah bimbingan Kakak Pembina Pramuka
- Istirahat tidur kurang lebih pada pukul 09.30 malam
2. Acara Mukhoyam Hari Kedua
Acara pada hari kedua dimulai pada dini hari dengan membangunkan para anggota pramuka penggalang untuk siap-siap mengikuti rangkaian acara selanjutnya. Berikut susunan acara pada hari kedua:
- Salat tahajud dan renungan mengawali acara perdana hari kedua yang dimulai pada pukul 03.30 dini hari
- Persiapan salat subuh berjamaah mulai dari jam 4
- Kuliah subuh berisi materi keagamaan dari Kakak Pembina
- Olahraga bersama pada pukul setengah 6 pagi
- Sarapan pada pukul 6 pagi
- Jelajah dan mencari jejak di sekitar wilayah Gunung Jaya, Kabupaten Sukabumi dari jam 7 sampai jam 12
- Upacara penutupan dengan pembagian sertifikat dan hadiah perlombaan setelah dzuhur
Selesai seluruh rangkaian acara Si Kakak dijemput pada jam 1 siang di tempat kemah. Tampak tubuhnya lusuh tapi aura keceriannya juga tidak hilang.
Sepanjang perjalanan pulang ia bercerita bagaimana serunya mengikuti mukhoyam pramuka penggalang dalam rangka Hari Pramuka Nasional ke-63 ini, apalagi pas dia bercerita keseruan ketika mendapat juara dalam beberapa perlombaan dalam acara kemah ini.
Tiba di rumah Si Kakak belum bisa melanjutkan oleh-oleh ceritanya, sepertinya ia lelah karena kurang tidur selama acara kemah ini. Dan benar saja, ketika dilihat ke kamarnya ia sudah tertidur pulas membayar sisa tidurnya semalam.
Alhamdulillah senang rasanya sekolah bisa memfasilitasi acara-acara outdoor seperti perkemahan pramuka dalam balutan program Mukhoyam ini. Banyak hikmah yang bisa diambil seperti mengajarkan anak kemandirian, mengenal lingkungan alam sekitar, dan juga memupuk jiwa kebersamaan bersama anggota pramuka penggalang lainnya dalam setiap momen acara perkemahan.
wah udah lama banget aku engga ngikutin muridku kemah
BalasHapussuka banget klo pas makan bareng kayak asyik gitu
trus dilanjut sama api unggun
jadinya kangen banget kemah pramuka