Akhir semester di sekolah sudah tiba, saatnya rapor dibagikan. Sambil menunggu para guru memproses penyusunan nilai di rapor, anak-anak di sekolah biasanya mengisi waktu dengan perlombaan class meeting. Akan seru sepertinya mengadakan lomba classmeeting anti mainstream, perlombaan yang beda dari biasanya untuk membuat kesan sesuatu yang baru dan menyegarkan.
Apa-apa saja contoh lomba classmeeting anti mainstream yang bisa dicoba di sekolah? Di artikel kali ini kita akan membagikan beberapa perlombaan unik yang patut dicoba dalam kegiatan class meeting.
Lomba Classmeeting Anti Mainstream
Setelah mengisi soal-soal ujian di Sumatif Akhir Semester, anak-anak perlu melepas ketegangan dan keseriusan selama sepekan SAS, dan class meeting adalah jawaban untuk mengisi waktu ketika guru mengisi rapor, anak-anak bisa bersuka ria dalam kompetisi yang diadakan dalam acara class meeting.
Untuk tingkat SMP dan SMA, class meeting biasanya dipanitiai oleh OSIS. Mereka pada umumnya sudah mempersiapkan ini jauh-jauh hari dengan mempersiapkan program dan proposal pengajuan acara ke sekolah.
Banyak perlombaan yang diadakan dalam acara class meeting seperti olahraga dan bidang seni. Kalau perlombaannya diadakan dengan lomba-lomba yang unik dan antimainstream sepertinya akan lebih seru dan menjadi sesuatu yang baru dan menyegarkan.
Berikut beberapa contoh lomba classmeeting anti mainstream yang bisa dicoba di akhir semester sekolah
1. Halang Rintang
Halang rintang adalah salah satu olahraga atletik atau juga kegiatan yang biasanya diadakan di ruang terbuka atau outdoor yang biasanya kita lihat dalam pendidikan kemiliteran. Halang rintang sendiri adalah kegiatan berlari dan merayap melewati beberapa rintangan berupa air, pagar, kawat, tali, dan penghalang lainnya.
Konsep halang rintang akan menjadi sesuatu yang baru jika diadaptasi dalam class meeting. Anak-anak akan belajar strategi dan ketangkasan untuk melewati berbagai macam rintangan yang harus dilalui untuk mencapai kemenangan di garis finish.
2. Spelling Bee
Spelling Bee adalah perlombaan mengeja kata dalam Bahasa Inggris. Perlombaan ini sangat baik untuk menguji kemampuan anak dalam Bahasa Inggris dan juga menguji kepercayaan diri mereka dalam mengucapkan kata dan huruf dalam Bahasa Inggris.
Spelling Bee pertama kali diadakan di Ohio, Amerika pada tahun 1908. Tingkat kesulitan dalam spelling bee menyesuaikan dengan pengelompokan peserta dan babak yang diikutinya.
3. Olimpade IPAS
Biasanya olimpiade IPAS diselenggarakan pada acara OSN (Olimpade Siswa Nasional) oleh Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Lomba ini diadakan diselenggarakan dengan tujuan untuk mendorong minat dan bakat siswa dalam bidang sains dan sosial.
Olimpade IPAS alan menjadi sesuatu yang baru jika diadaptasi dalam perlombaan di class meeting sekolah. Perlombaan jenis ini juga akan menjadi perlombaan yang mendidik dan unik. Kebetulan di sekolah Si Sulung, Mufid lomba ini adalah salah satu lomba di class meeting kemarin dan ia ikut berkompetisi di dalamnya.
4. Berbalas Pantun
Pantun adalah salah satu sastra khas melayu yang patut kita banggakan. Namun sepertinya generasi saat ini mulai tak mengenal seperti apa pantun itu.
Mengadakan lomba berbalas pantun pada acara class meeting bisa jadi media untuk kembali memperkenalkan pantun sebagai bagian dari warisan leluhur kita di bidang sastra. Diharapkan anak-anak di sekolah akan lebih memahami dan menikmati keindahan untaian kata-kata dalam diksi pantun.
5. Stand Up Comedy
Stand up comedy atau lawakan tunggal adalah kegiatan kekinian yang lumayan banyak digemari oleh anak-anak muda. Stand up comedy adalah genre komedi di mana performernya tampil monolog sendiri di atas panggung.
Pelawak tunggal biasa disebut juga sebagai Komika. Mereka biasa tampil open mic atau latihan sebelum tampil di hadapan penonton skala besar. Akan sangat menarik sepertinya konsep ini diadaptasi dalam class meeting di sekolah pada akhir pembelajaran.
Tunjukan Minat dan Bakatmu di Lomba Classmeeting Anti Mainstream
Classmeeting adalah waktu untuk menampilkan minat dan bakat serta potensi anak didik. Class meeting juga ajang untuk belajar tampil percaya diri di depan teman-teman di sekolah dalam setiap perlombaan yang diikuti.
Classmeeting juga sangat baik dalam membangun kebersamaan dengan teman-teman sekelas, apalagi dalam bidang lomba yang diselenggarakan secara tim. Dalam perlombaan per orangan pun teman-teman sekelas di sekolah dapat menjadi supporter terbaik untuk menyemangati perwakilan kelas tampil dalam perlombaan.
Penting juga untuk mengikuti perlombaan classmeeting dengan sersan alias serius santai, karena salah satu tujuan diadakannya classmeeting ini adalah untuk hiburan dan relaksasi setelah bergumul dengan soal-soal pelajaran dalam Sumatif Akhir Semester atau SAS.
Inti dari lomba classmeeting anti mainstream adalah panitia yang berkoordinasi dengan baik dan kreativitas serta inovasi dalam menyusun program atau proposal classmeeting di sekolah. Apapun jenis lombanya, pastikan itu sesuatu yang menarik dan unik sehingga teman-teman di sekolah tertarik dan antusias untuk mengikutinya.
Posting Komentar
Posting Komentar